Kementerian Kesehatan menggelar acara puncak peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-51 di Monas, Jakarta, Minggu (6/12). Dalam acara Puncak HKN ke -51 ini, Wapres melepas Tim Nusantara Sehat yang terdiri dari 553 orang tenaga kesehatan, serta meluncurkan Kampanye Gizi Nasional.
Kegiatan jalan sehat, peluncuran Nusantara Sehat, kampanye gizi nasional diharapkan dapat menjadi gerakan positif dalam mendorong masyarakat hidup sehat.
“Karena itulah, maka hari-hari ini tentu, upaya kita untuk meningkatkan kesehatan kita merupakan suatu program yang harus menjadi bagian upaya nasional,” demikian disampaikan Wakil Presiden (Wapres) Jusuf Kalla sesaat sebelum melepas peserta jalan sehat dalam peringatan puncak Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-51 dan Pelepasan Nusantara Sehat serta Peluncuran Kampanye Gizi Nasional di Lapangan Monumen Nasional, Minggu 6 Desember 2015.
Wapres mengingatkan pentingnya program dan usaha yang bersifat preventif dalam konteks hidup yang sehat. Pemerintah, lanjut Wapres, hendaknya tidak selalu mengedepankan pembahasan kesehatan dengan cara negatif dan defensif seperti menyiapkan rumah sakit dan obat-obatan, meskipun semua itu juga dibutuhkan bagi masyarakat.
“Kesehatan antara lain, bagaimana menjaga kebugaran dengan cara bergerak terus, bukan hanya olahraga. Dengan makanan yang baik, sehat, dengan istirahat yang baik, dengan perilaku yang baik, dengan lingkungan yang baik,” pesan Wapres.
Kesehatan masyarakat, kata Wapres, perlu upaya terintegrasi dari pemerintah untuk menangani segala hal yang terkait dengan kesehatan, seperti lingkungan, sanitasi dan air bersih.
Dalam sambutannya, Wapres mengingatkan agar para pelayan kesehatan di daerah tetap bekerja dengan baik, tetapi tidak melupakan keluarga. “Saya katakan kalian di daerah bekerja dengan baik tetapi jangan lupa sama pacar,” kata Wapres mengingatkan sambil tertawa.
Wapres juga mengajak masyarakat untuk berperilaku hidup sehat dan menjaga kesehatan. “Seharusnya yang digalakkan masyarakat harus hidup dengan menjaga kesehatan dengan berolahraga, bergerak, menjaga perilaku baik. Hal ini harus disinkronkan antara lingkungan yang baik dan perilaku yang baik,” ujar Wapres
“Tentunya semua itu harus menjadi program pemerintah. Jadi semua ini harus disinkronkan, lingkungan yang baik dengan sanitasi, air bersih. Juga seperti program upaya preventif dan juga promosi kesehatan serta upaya-upaya lainnya,” tandas Wapres.
Wapres juga menginginkan munculnya kembali budaya sehat dengan cara berolahraga, seperti yang pernah dicontohkan pada masa lalu dengan kegiatan senam setiap hari Jumat. Mengakhiri pesannya, Wapres menegaskan kembali pentingnya gerakan dan program kesehatan sebagai gerakan yang positif bagi kesejahteraan bangsa.
“Harapan kita semua, agar menjadi bagian dari upaya kita menyejahterakan dan memajukan bangsa ini,” pungkas Wapres.
Sementara itu, Menteri Kesehatan Nila Farid Moeloek melaporkan, Acara Puncak HKN kali ini mengambil tema “Indonesia Cinta Sehat : Generasi Cinta Sehat, Siap Membangun Negeri” yang diselenggarakan secara sederhana dengan mendekatkan diri kepada masyarakat.
“Generasi cinta sehat adalah kita semua, bangsa Indonesia dari berbagai usia, bayi, Balita, anak, remaja, dewasa dan Lansia turut serta dalam pembangunan kesehatan,” ujar Menkes Nila Moeloek.
Nusantara Sehat merupakan sebuah upaya peningkatan pelayanan kesehatan primer mencakup preventif, promotif, dan kuratif dengan melibatkan 5 sampai 9 tenaga kesehatan untuk ditempatkan di pelosok Nusantara.
“Mereka terdiri dari dokter, dokter gigi, perawat, bidan, tenaga kesehatan masyarakat, tenaga kesehatan lingkungan, ahli laboratorium medik, tenaga gizi, dan tenaga kefarmasian,” kata Menkes.
Melalui tim Nusantara Sehat diharapkan dapat memberi dan menjaga keberlangsungan pelayanan kesehatan di daerah terpencil, perbatasan dan kepulauan (DTPK), serta dapat meningkatkan pemberdayaan masyarakat di daerah tersebut.
Selain itu juga mengadakan Pameran Pembangunan Kesehatan, Pengabdian Masyarakat, Penghargaan Bidang Kesehatan, Lomba-lomba olahraga dan seni serta Family Gathering Keluarga Besar Kementerian Kesehatan.
Dalam kesempatan tersebut, memanfaatkan minggu pagi yang bertepatan dengan Car Free Day, seusai melepas peserta, Wapres bersama Keluarga besar Kementerian Kesehatan dan Tim Nusantara Sehat membaur dengan masyarakat untuk mengikuti jalan sehat.
Jalan sehat tersebut mengambil rute dari Monas menuju lampu merah Sarinah dan kembali ke Monas. Acara ini dihadiri lebih kurang dua ribuan peserta, rombongan menyusuri jalan sepanjang 2 kilometer dalam waktu kurang lebih 1 jam.
Di dalam acara jalan sehat, terdapat juga penilaian dalam hal kekompakan dan pesan yang disampaikan masing-masing kelompok. Kelompok tersebut beranggotakan masing-masing unit kerja yang ada di Kementerian Kesehatan. Direktorat Jenderal Bina Kefarmasian dan Alat Kesehatan mendapatkan juara ketiga. Ditjen Binfar Alkes dalam jalan sehat tersebut mengusung tema GeMa Cermat (Gerakan Masyarakat Cerdas Menggunakan Obat).