Bogor, 2 Agustus 2024
Kemenkes Goes to Campus kembali digelar, kali ini melalui Direktorat Jenderal Kefarmasian dan Alat Kesehatan menyambangi talenta-talenta muda di Institut Pertanian Bogor (IPB) University di Bogor pada Jumat (2/8).
Program “Kemenkes Goes to Campus” adalah sebuah inisiatif strategis diselenggarakan oleh Kementerian Kesehatan sebagai bagian dari proses akuisisi talenta terbaik di Perguruan Tinggi Negeri dan Swasta di Indonesia untuk meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) di bidang kesehatan.
Melalui kegiatan ini, Kemenkes berusaha untuk memperkenalkan diri lebih dekat kepada para mahasiswa, fresh graduate, dan alumni Perguruan Tinggi. Dengan memberikan informasi yang komprehensif mengenai berbagai program dan peluang karir yang tersedia di Kemenkes.
Kemenkes Goes to Campus hadir untuk mencari talenta muda yang cerdas dan kreatif di perguruan tinggi untuk bersama-sama mewujudkan visi Indonesia Emas 2045. Dalam upaya untuk mewujudkan hal tersebut, Kemenkes berkomitmen menggandeng universitas-universitas terpilih dalam menjalin kerja sama di berbagai bidang ilmu, demi terwujudnya Indonesia yang lebih sehat.
Saat ini, Kemenkes sangat membutuhkan ribuan talenta yang tidak hanya cerdas, tetapi juga kreatif, untuk melanjutkan transformasi kesehatan yang telah dicanangkan. Dengan membuka peluang luas bagi para lulusan terbaik, Kemenkes ingin memberikan kesempatan kepada generasi muda untuk bergabung dan berkontribusi dalam mewujudkan cita-cita mulia ini.
Dalam tayangan video Kemenkes Goes to Campus, Bapak Menteri Kesehatan RI, Budi Gunadi Sadikin, menyampaikan pesan yang penuh semangat dan harapan. “Saat ini, saya butuh 8.000 talenta muda yang cerdas dan kreatif untuk melanjutkan transformasi kesehatan yang sudah kita usung bersama. Cita-cita Indonesia Emas 2045 semakin dekat dengan visi masa depan yang gemilang ini. Saya optimis kita akan mampu menggapainya, asalkan kalian mau membantu saya,” ucap Budi dengan penuh keyakinan.
Sekretaris Institut Pertanian Bogor (IPB), Prof. Dr. Ir. Agus Purwito, M.Sc. A. Agr, dalam sambutannya menyampaikan kebanggaannya atas pencapaian IPB yang kini telah diakui sebagai perguruan tinggi kelas dunia. Beliau menekankan bahwa IPB terus berkomitmen untuk berkembang dan menjadi perguruan tinggi yang hebat. Prof. Agus juga mengucapkan terima kasih kepada Kemenkes yang telah memilih IPB sebagai salah satu lokasi untuk acara “Kemenkes Memanggil Talenta”. Menurutnya, kehadiran Kemenkes di kampus ini merupakan kesempatan berharga bagi mahasiswa dan lulusan untuk mengenal lebih dekat berbagai peluang yang ditawarkan dalam sektor kesehatan.
Dalam kesempatan yang berharga ini, Direktur Jenderal Kefarmasian dan Alat Kesehatan L. Rizka Andalucia memaparkan bahwa Kemenkes memiliki program Transformasi Sistem Kesehatan terbesar di Indonesia, yang terdiri dari enam pilar utama. Transformasi kesehatan nasional ini merupakan upaya kolosal untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat Indonesia menuju cita-cita Indonesia Emas 2045.
“Dengan bergabung di Kemenkes, kita dapat menjadi agen perubahan dalam memajukan sistem kesehatan, dari fokus pengobatan ke pencegahan dan promosi kesehatan, serta meningkatkan sistem kesehatan yang berkualitas dan terjangkau,” ajak Rizka dengan semangat.
Beliau juga menekankan bahwa Kemenkes sedang mencari berbagai ahli di bidang kesehatan dan non-kesehatan. Kesempatan ini terbuka lebar bagi talenta dari Institut Pertanian Bogor (IPB) yang memiliki keahlian dan semangat untuk berkontribusi dalam sektor kesehatan Indonesia, khususnya dalam transformasi kesehatan.
Rizka menegaskan bahwa untuk menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kemenkes, tidak harus berasal dari latar belakang kesehatan. Kemenkes membuka pintu bagi para pejuang kesehatan dari berbagai disiplin ilmu. Kemenkes membutuhkan kemampuan manajerial, keahlian teknologi, komunikasi dan informasi, serta keahlian ekonomi dan sosial dalam pengelolaan kesehatan yang berkualitas.
Lebih lanjut, Rizka menyampaikan bahwa “lebih dari 55% ASN di Kementerian Kesehatan adalah Gen Y, Milenial, dan Gen Z. Mereka adalah pejuang kesehatan muda yang siap membawa perubahan. Kemenkes telah bertransformasi menjadi lebih agile dan terbuka, lebih modern, dan sehat.” ungkap Rizka.
Dengan semangat kolaborasi dan inovasi, Kemenkes percaya bahwa generasi muda akan menjadi kunci dalam mewujudkan sistem kesehatan yang lebih baik untuk Indonesia. Acara ini dihadiri oleh ratusan mahasiswa dari berbagai bidang ilmu di IPB University, yang merupakan siswa-siswi unggulan dari seluruh Indonesia. Suasana berlangsung dengan sangat meriah, di mana para mahasiswa terlihat begitu antusias mengikuti setiap rangkaian kegiatan.
Disediakan pula booth edukasi yang mengupas tuntas tentang cara cerdas dan bijak dalam memilih serta menggunakan alat kesehatan dan produk kesehatan rumah tangga. Booth ini menjadi salah satu daya tarik utama, karena memberikan pengetahuan praktis yang sangat berguna bagi para pengunjung.
Tidak hanya itu, booth tersebut juga menyajikan beragam informasi terkait penerimaan Calon Pegawai Aparatur Sipil Negara (CASN) di Kemenkes. Hal ini memberikan wawasan yang berharga bagi para mahasiswa yang ingin mendapatkan informasi lebih lanjut mengenai peluang karir di sektor kesehatan.
Yuuk, para talenta muda jangan ragu untuk bergabung dengan kemenkes, karena anda bisa menjadi bagian dalam perubahan besar Kesehatan bangsa ini , Bersama kemenkes kita mewujudkan transformasi Kesehatan yang unggul dan berkelanjutan ke seluruh rakyat Indonesia.