Jakarta – Menteri Kesehatan RI, Budi Gunadi Sadikin, menyampaikan komitmen besar Kementerian Kesehatan untuk menyediakan layanan kesehatan berkualitas bagi seluruh rakyat Indonesia. Hal ini diungkapkan dalam acara pelantikan pejabat baru eselon 1 di Gedung Kemenkes, Jakarta, Selasa (7/01/2025).
“Jabatan baru ini merupakan amanah yang sangat besar, di mana kita bertanggung jawab atas kesehatan 280 juta rakyat Indonesia. Tugas ini meliputi pengelolaan ribuan rumah sakit, puluhan ribu klinik dan puskesmas, serta ratusan ribu tenaga kesehatan di seluruh tanah air,” kata Menkes Budi.
Ia menekankan bahwa layanan kesehatan adalah hak fundamental seluruh rakyat Indonesia, sebagaimana diamanatkan oleh Undang-Undang Dasar. “Di dalam UUD 1945, sudah jelas bahwa layanan kesehatan adalah hak setiap rakyat Indonesia, dan pemerintah memiliki kewajiban untuk memenuhinya. Tugas kita adalah memastikan layanan kesehatan yang mudah diakses, berkualitas, dan terjangkau oleh seluruh lapisan masyarakat,” lanjutnya.
Pelantikan pejabat baru ini dilakukan sesuai dengan Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 21 Tahun 2024 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Kesehatan. Regulasi tersebut bertujuan untuk menciptakan struktur organisasi yang lebih efektif dan efisien dalam mendukung kinerja Kemenkes.
Dalam sambutannya, Menkes Budi mengutarakan harapannya agar Indonesia menjadi contoh bagi dunia dalam penyediaan layanan kesehatan. “Kita harus memastikan bahwa Indonesia menjadi teladan dalam memberikan layanan kesehatan berkualitas tinggi. Jika kita mampu menghadapi tantangan geografis dan demografis yang besar, maka Indonesia bisa menjadi inspirasi bagi negara lain,” tegasnya.
Ia menambahkan, apabila Indonesia berhasil mengatasi tantangan besar dalam layanan kesehatan, maka negara lain akan melihat Indonesia sebagai model dalam membangun sistem kesehatan yang inklusif dan berkelanjutan.
Pelantikan ini menjadi momentum bagi Kementerian Kesehatan untuk memperkuat upaya mewujudkan hak kesehatan bagi seluruh rakyat Indonesia, sesuai dengan amanat konstitusi dan visi besar untuk Indonesia yang lebih sehat.
Pejabat yang dilantik antara lain:
1. Kunta Wibawa Dasa Nugraha sebagai SekretarisJenderal;
2. Murti Utami sebagai InspekturJenderal;
3. Maria Endang Sumiwi sebagai Dirjen Kesehatan Primer dan Komunitas;
4. Azhar Jaya sebagai Dirjen Kesehatan Lanjutan;
5. Lucia Rizka Andalusia sebagai Dirjen Farmasi dan Alat Kesehatan;
6. Yuli Farianti sebagai Dirjen Sumber Daya Manusia Kesehatan;
7. Asnawi Abdullah sebagai Kepala Badan Kebijakan Pembangunan Kesehatan;
8. Bayu Teja Muliawan sebagai Staf Ahli Bidang Ekonomi Kesehatan;
9. Setiaji sebagai Staf Ahli BidangTeknologi Kesehatan;
10. Sundoyo sebagai Staf Ahli Bidang Hukum Kesehatan; dan
11. Bonanza Perwira Taihitu sebagai Staf Ahli Bidang Politik dan Globalisasi Kesehatan.