Kementerian Kesehatan tengah menyiapkan transformasi sistem kesehatan yang kuat dan tangguh dalam merespon bencana kesehatan global maupun nasional. Total ada 6 pilar yang menjadi fokus pemerintah untuk dijalankan pada tahun 2021-2024. Pada pelaksanaanya, transformasi kesehatan membutuhkan SDM yang handal, terampil dan berintegritas untuk memastikan program ini berjalan dengan baik sesuai dengan indikator dan target kerja yang telah ditetapkan.
Memenuhi kebutuhan ini, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin melantik 47 pejabat pimpinan tinggi madya dan pratama di lingkungan Kementerian Kesehatan secara daring pada Kamis (10/2). Diantaranya terdapat 5 pejabat pimpinan di lingkungan Direktorat Jenderal Kefarmasian dan Alat Kesehatan.
Pelantikan terhadap para sejumlah pejabat ini merujuk pada Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 2022 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Kesehatan, yang ditetapkan Menkes Budi pada tanggal 7 Februari 2022. Melalui penataan ini diharapkan bisa mendorong peningkatan kinerja, inovasi dan kreativitas para pegawai kedepannya.
Dalam struktur baru tersebut, terdapat penambahan, penghapusan dan pergantian nama jabatan. Kendati demikian, Menkes berharap agar perubahan ini tidak mempengaruhi kinerja individu yang berdampak terhadap keberlangsungan organisasi. Sebaliknya, perubahan ini justru mampu meningkatkan jiwa kepemimpinan serta koordinasi antar stakeholder terkait.
Berikut daftar Pejabat Pimpinan Tinggi Madya dan Pratama di lingkungan Ditjen Kefarmasian dan Alat Kesehatan yang dilantik:
- Dita Novianti Sugandi Argadiredja, S.Si., Apt., M.M. sebagai Sekretaris Direktorat Jenderal Kefarmasian dan Alat Kesehatan;
- Dr. Dra. Agusdini Banun Saptaningsih, Apt., M.A.R.S. sebagai Direktur Produksi dan Distribusi Kefarmasian;
- dr. Wiendra Waworuntu, M.Kes. sebagai Direktur Pengelolaan dan Pelayanan Kefarmasian;
- Ir. Sodikin Sadek, M.Kes. sebagai Direktur Produksi dan Distribusi Alat Kesehatan;
- dr. Cut Putri Arianie, M.H.Kes. sebagai Direktur Pengawasan Alat Kesehatan.
Menkes mengucapkan selamat kepada seluruh pejabat yang dilantik. Pelantikan pejabat tinggi madya dan pratama menjadi momentum untuk menjaga keberlangsungan kinerja organisasi dalam rangka peningkatan kinerja guna mencapai pelayanan yang maksimal. Menkes juga meminta kepada seluruh pejabat khususnya yang baru dilantik untuk melaksanakan amanah yang dipercayakan dengan sebaik-baiknya dengan penuh rasa tanggung jawab dan komitmen yang kuat.